In

Apa itu Multimedia

Multimedia berasal dari dua kata dalam bahasa Latin, yaitu multi dan medium. Multi berarti bermacam-macam, banyak. Medium berarti sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu.
Secara terminologi (menurut istilah) multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan berbagai media yang berbeda untuk membawa atau menyampaikan informasi dalam bentuk teks, grafik, animasi, audio, video dan atau gabungan dari beberapa komponen tersebut.
Beberapa definisi menurut para ahli :
a.    Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
b.    Kombinasi dari tiga elemen : suara, gambar dan teks (McComick, 1996)
c.    Kombinasi dari paling sedikit dua media input dan output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dan kawan-kawan, 2001)
d.    Multimedia dalam konteks komputer Hofstetter, 2001 adalah:
Pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.
Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan multimedia adalah penggunaan beberapa media untuk membawa, menyajikan dan mempresentasikan informasi dalam rupa teks, grafik, animasi, audio, video secara kreatif dan inovatif. Multimedia juga dapat memungkinkan terjalinnya hubungan interaktif antara penyaji dengan pemanfaat informasi yang ada di dalamnya.
Multimedia dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu multimedia content production dan multimedia communication
a)    Multimedia content production
Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (musik, video, film, game, entertaiment, dan lain-lain) Atau penggunaan sejumlah teknologi yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) dengan cara yang baru untuk tujuan komunikasi.
Dalam kategori ini media yang digunakan adalah :
o   Media Teks
o   Media Audio
o   Media Video
o   Media Animasi
o   Media Graph / Image
o   Media Interactivity
o   Media Special Effect
b)    Multimedia communication
Multimedia adalah menggunakan media (masa), seperti televisi, radio, cetak, dan Internet, untuk mempublikasikan/menyiarkan/mengkomunikasikan material advertising, public-city, entertaiment, news, education, dan lain-lain.
Dalam kategori ini media yang digunakan adalah
o   TV
o   Radio
o   Film
o   Cetak
o   Musik
o   Game
o   Entertaiment
o   Tutorial
o   ICT (Internet)
Komponen multimedia berupa teks, grafik, audio, video, animasi
a) Teks
Tampilan dalam bentuk teks atau yang lebih dikenal dengan istilah tipografi merupakan elemen yang cukup penting dalam pembuatan multimedia. Sebagian besar multimedia menggunakan teks karena sangat efektif untuk menyampaikan ide dan panduan kepada pengguna. Teks merupakan bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikenali, serta file teks mempunyai struktur yang sederhana. Teks biasanya mengacu pada kata, kalimat, alinea, segala sesuatu yang tertulis atau ditayangkan.
b) Grafik (Gambar)
Grafik atau gambar merupakan sarana pembentukan informasi yang lebih mudah untuk dipahami. Gambar juga merupakan salah satu komponen penting dalam multimedia karena dapat meringkas dan menyajikan data kompleks serta mampu menyampaikan banyak kata. Gambar dalam publikasi multimedia lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks, sebab manusia selalu berorientasi terhadap visual.
c) Audio
Teknologi audio juga berperan penting dalam penyampaian informasi, tanpa adanya audio dalam sebuah multimedia maka hasilnya tidak lengkap. Suara atau audio di dalam multimedia biasanya berupa suara musik, suara dari voice record dan efek–efek suara lain.
d) Video
Video adalah gambar–gambar yang saling berurutan sehingga menimbulkan efek gerak. Pembuatan video dalam tampilan multimedia bertujuan untuk membuat tampilan yang dihasilkan lebih menarik.
e) Animasi

Animasi merupakan kumpulan gambar yang ditampilkan secara bergantian dan berurutan sehingga terlihat bergerak dan hidup. Pergerakan animasi akan lebih mudah dimengerti daripada objek atau gambar diam. Selain itu, animasi lebih menarik dan mudah dimengerti daripada hanya sekedar gambar karena lebih komunikatif dalam menyampaikan suatu tujuan.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Perangkat lunak multimedia

Perangkat  lunak  multimedia  adalah  komponen-komponen  dalam  data  processing  system,  berupa program-program  untuk  mengontrol  bekerjanya  sistem  komputer  multimedia.  Perangkat  lunak  ini digolongkan  menjadi  tiga  bagian  yaitu  bahasa  pemrograman  multimedia,  perangkat  lunak  sistem multimedia dan perangkat lunak aplikasi multimedia. 

o Bahasa Pemrograman Multimedia 


Bahasa  pemrograman  Multimedia  adalah  bahasa-bahasa  yang  digunakan  programmer  untuk membuat aplikasi multimedia. Contohnya Assembly, C, C++, Power Builder, Delphi, SQL, Visual Basic dan Java. 

o Perangkat Lunak Sistem (System Software) 


Perangkat  lunak  ini  terdiri  dari  sistem  operasi  (Operating System) misalnya  DOS  (Disc  Operating System), Windows 95/98/ME, Windows NT/2000, Windows XP, Windows Vista, UNIX, Linux atau Mac OS. Perangkat lunak lainnya adalah aplikasi utilitas (utility application) misalnya aplikasi Antivirus. 

o Perangkat Lunak Aplikasi Multimedia 


Perangkat  lunak  aplikasi  multimedia  merupakan  aplikasi-aplikasi  yang  dibuat  oleh  personal  atau organisasi  untuk  user  yang  beroperasi  dalam  bidang-bidang multimedia  spesifik  seperti  grafik  2D, modeling dan animasi. 


a) Perangkat Pengolah Teks 


Aplikasi  pengolah  teks  yang  banyak  digunakan misalnya Microsoft Word, Word  Star  for Windows, Word Perfect dan Star Writer, sedangkan beberapa aplikasi pengolah teks yang bersifat open source misalnya Open Writer, KWriter dan Abi Word. 


b) Perangkat Lunak Pengolah Animasi dan Grafik 2D 


Aplikasi pengolah grafik 2D dibagi menjadi dua bagian yaitu: 
- Grafik 2D Vector, misalnya Corel Draw, Macromedia Freehand dan Adobe Illustrator. 
- Grafik 2D Image (Raster), misalnya Adobe Photoshop, Jasc Paint Shop Pro, Gimp. Animasi, misalnya Macromedia Flash. 

c) Perangkat Lunak Pengolah Animasi dan Modeling Grafik 3D 


Contoh  dari  perangkat  lunak  Animasi  dan  modeling  Grafik  3D  adalah  3D  Studio  MAX,  Maya, Softimage, LightWave, Blender dan lain sebagainya. 

d) Perangkat Lunak Authoring Multimedia 


Authoring  merupakan  aplikasi  komputer  yang  memberikan  peluang  kepada  pengguna  untuk mengembangkan sebuah perangkat  lunak dengan dragging dan dropping berbagai objek multimedia tanpa harus mengetahui penggunaan dan pemahaman bahasa pemrograman, misalnya Macromedia Authoring, sedangkan aplikasi authoring yang dilengkapi dengan pemrograman misalnya Macromedia Director dengan dilengkapi Lingo (Bahasa pemrograman). 
Jenis perangkat ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu authoring berbasis halaman, authoring berbasis icon dan authoring berbasis waktu. 
Authoring berbasis halaman merupakan authoring yang bekerja berbasis halaman atau buku dengan mengorganisasi  elemen-elemen  dalam  halaman  atau  buku  tersebut. Contoh  dari  aplikasi  ini  adalah HyperCard dan ToolBook Assistant. 
Authoring  berbasis  icon  menggunakan  konsep  flowchart  untuk  membuat  aliran  elemen-elemen multimedia yang dihubungkan bersama atau secara sendiri-sendiri yang secara khusus menampilkan diagram  alir  aktivitas  sepanjang  jalur  percabangan,  contohnya  adalah  Microsoft  Power  Point  dan Macromedia Authorware. 
Authoring  berbasis  waktu  merupakan  pengembangan  paket  multimedia  sebagai  pengorganisasian objek sepanjang lini waktu. Frame yang diorganisasikan secara berurut kemudian ditampilkan kembali kepada pengguna. Contoh aplikasi yang menggunakan cara ini adalah Macromedia Director. 
Authoring DVD adalah aplikasi yang digunakan untuk menampilkan menu interaktif movie, contohnya adalah Pinnacle Impression, Sonic ReelDVD dan Ulead DVD Workshop. 

e) Perangkat Lunak Aplikasi Berbasis Web 


Contoh produk-produk mendesain web antara  lain adalah Macromedia Flash  yang digunakan untuk membuat animasi grafis pada web, Macromedia Dreamweaver dan Microsoft Front Page.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Perangkat keras multimedia

Perangkat penyimpan

Perangkat penyimpan adalah perangkat untuk merekam atau menyimpan informasi (data). Perangkat penyimpan dapat digunakan untuk menahan maupun memproses data.  Beberapa perangkat penyimpan tersebut antara lain :

Random access memory (RAM)

RAM merupakan memori utama yang digunakan untuk inisialisasi sistem operasi dan juga program aplikasi. RAM bersifat volatile dan setiap program yang diakhiri/ditutup maka akan dihapus dari RAM. Semakin besar kapasitas RAM, semakin cepat waktu pemrosesan.

Read only memory (ROM)

ROM bersifat non-volatile. ROM biasa digunakan pada komputer untuk menyimpan program BIOS yang digunakan untuk inisialisasi booting komputer. Pada printer, ROM digunakan untuk menyimpan font.

Hardisk 

Hardisk merupakan perangkat penyimpan untuk data biner yang mudah dibaca oleh komputer.

Compact disk (CD)

CD adalah sebuah media penyimpanan yang berbentuk piringan. Atau disebut juga optik pada generasi pertama yang menggantikan disket (floppy disc) pada waktu itu karena CD memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar dengan harga yang sama. CD banyak digunakan untuk membuat film dengan resolusi kecil atau sebagai media transmisi software-software aplikasi.CD memiliki kapasitas penyimpanan data 700 MB

Digital versatile disk (DVD)

DVD adalah media penyimpanan optik yang populer. Penggunaan utamanya untuk menyimpan video dan data. Sesuai dengan namanya, ukuran fisik standarnya sama dengan CD (Compact Disc), namun dengan kapasitas enam kali lipat dari CD.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Sejarah Tipografi

Bangsa Afrika dan Eropa mengawali pada tahun 35000-4000 sebelum Masehi dengan membuat lukisan di dinding gua sebagai salah satu sarana utama dalam uatu komunitas, baik sebagai media untuk mentransmisikan informasi maupun media untuk kegiatan ritual. Sekitar tahun 3100 SM, bangsa Mesir menggunakan 

pictograph  sebagai simbol-simbol yang menggambarkan sebuah objek. Komunikasi dengan menggunakan gambar berkembang dari  pictograph  hingga   Pengolahan Citra Digital Semester 1 ideograph, berupa simbol-simbol yang merepresentasikan gagasan yang lebih 
kompleks. 

Manusia telah mengupayakan berbagai cara terbaik untuk dapat berkomunikasi lewat tulisan, melalui penggunaan berbagai perangkat dan media. Abad ke-7 Cina menemukan teknik cetak timbul dengan menggunakan tinta. Awal milenium kedua di Eropa lahir huruf  Blackletter Script, berupa huruf kecil yang dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping, sehingga huruf-huruf tersebut dapat dituliskan dalam jumlah yang lebih banyak di atas satu halaman buku. Penemuan mesin cetak dengansistem movable type  pada tahun 1450 oleh Johann Gensfleisch zum Gutenberg dari Jerman, telah membawa banyak perubahan yang pesat dalam sejarah tipografi, terutama dalam teknik pencetakan, pengukuran, serta produksi. Pencetakan dengan  movable type digunakan hampir selama 400 tahun dengan berbagai macam penyempurnaan. Tahun 1886 Ottmarr Mergenthaler, dari Jerman menemukan mesin  typecasting yang cara kerjanya adalah dengan cara memasangkan sejumlah huruf yang disusun per baris (linecasting). Mesin ini disebut Lynotype.  

Generasi selanjutnya dari teknologi  typecasting  adalah  phototypesetting  yang menggunakan proses film sebelum naskah ditransfer ke lempeng cetakan. Mesin ini dibuat oleh Herman Freud tahun 1946 di Jerman. Perkembangan selanjutnya teknik pra-cetak analog yang menggunakan lempengan (plate) sedikit demi sedikit mulai tergeser oleh teknik pra-cetak digital (digital pre-press). 

Perambahan teknologi digital dalam dunia tipografi dimulai pada tahun 1973 oleh perusahaan bernama IKARUS. Teknologi ini  berfungsi untuk membuat huruf digital sehingga dapat digunakan dalam sistem komputer. Setiap huruf disimpan dalam data elektronik dengan berbagai perintah yang dapat mengaktifkan komputer  dalam kalkulasi setiap garis ataupun ruang dalam huruf. 

Tahun 1984  Adobe Systems merilis  PostScript Font  dan di tahun 1991 Apple Computer dan Microsoft Corporation mengeluarkan  TrueType Font.  PostScript Font dan TrueType Font adalah huruf elektronik atau sering disebut font.  Hadirnya beragam jenis personal komputer dan  perangkat lunak yang semakin canggih, serta meningkatnya apresiasi para perancang grafis dan masyarakat 
umum, merupakan penyebab tejadinya lonjakan kebutuhan terhadap huruf digital. Hanya dengan sebuah personal komputer perancang huruf  (type designer  ) dapat merancang berbagai macam jenis huruf baru dengan waktu yang lebih singkat. 

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Fungsi Tipografi

Fungsi utama dari tipografi ialah membuat teks menjadi berguna dan mudah digunakan. Artinya tipografi berbicara tentang  kemudahan membaca teks (readability) dan kemudahan mengenali setiap huruf dan kata (legibility). 


Readability dipengaruhi oleh : 

  • Jenis huruf 
  • Ukuran 
  • Pengaturan, termasuk di dalamnya alur, spasi, perataan dan sebagainya. 
  • Kontras warna terhadap latar belakang. 


Sedangkan legibility ditentukan oleh : 
  • Kerumitan desain huruf, seperti penggunaan serif, kontras stroke, dan 


sebagainya. 
  • Penggunaan warna 
  • Frekuensi pengamat menemui huruf dalam kehidupan sehari-hari. 

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Pengertian tipografi

Secara etimologi, tipografi/typography berasal dari bahasa Yunani. Typos berarti bentuk, dan Graphein berarti menulis.

Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang seni dan desain huruf (termasuk simbol) dalam aplikasinya untuk media komunikasi visual melalui metode penataan layout, bentuk, ukuran dan sifatnya sehingga pesan yang akan disampaikan sesuai dengan yang diharapkan.

Secara modern, tipografi berkaitan dengan penataan huruf pada media elektronik, baik dari segi tampilan maupun output ke berbagai media cetak.
Sedangkan secara tradisional, tipografi berkaitan dengan penataan huruf melalui media manual berupa lempeng baja yang timbul atau karet (stempel) yang timbul yang berkenaan dengan tinta dan akan dituangkan ke permukaan kertas.

Ilmu tipografi digunakan pada banyak bidang diantaranya desain grafis, desain web, percetakan, majalah, desain produk dan sebagainya.

Tipografi memegang peranan penting dalam segala hal yang berkenaan dengan penyampaian bahasa non verbal (menggunakan tulisan) dalam segala bentuk publikasi karena kita harus tahu berapa ukuran tulisan yang akan kita gunakan, efek dan bentuk yang akan kita tampilkan sehingga muatan emosi dan sifat dari pesan yang muncul sesuai dengan tujuan komunikasi yang ingin kita tampilkan kepada publik.

Sebagai contoh, dalam bahasa verbal, tidak mungkin orang berteriak dengan bentakan untuk merayu/membujuk seseorang sehingga menuruti atau memahami kemauannya. Begitu juga dalam tipografi, tidak mungkin membuat tulisan dengan bentuk tegas dan keras (seperti larangan atau bentakan emosi) untuk publikasi yang bersifat membujuk atau menawarkan sesuatu produk atau jasa..

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

ROMAN SQUARE CAPITALS,ROMAN SCRIPTS,UNCIAL SCRIPT,HALF-UNCIAL SCRIPTS

ROMAN SQUARE CAPITALS

Bangsa Romawi dalam masa kejayaannya banyak membuat bangunan arsitektural berupa monument-monumen yang berukirkan huruf-huruf. Ukiran huruf pada sebuah monument memiliki keindahan rupa serta proporsi bentuk yang sangat baik. Garis-garis sederhana yang terdapat pada bangunan Capitalis Monumentalis terdiri dari garis tipis-tebal yang terstruktur dari bentuk geometric seperti kotak, segitiga, dan lngkaran. Huruf-huruf ini dikenal sebagai jenis Square Capitals dan merupakan cikal bakal dari huruf kapital yang digunakan sekarang.

ROMAN SCRIPTS
Salah satu gaya Roman Scripts yang teramat penting adalah Capitalis Quadrata yang banyak digunakan pada abad ke-2 hingga abad ke-5. Huruf ini dibuat dengan pena berujung datar, yang merupakan versi kaligrafi dari Square Capitals. Huruf ini banyak digunakan untuk naskah-naskah penting dan judul buku. Kontras yang kuat antara ketebalan strokes yang satu dengan yang lain merupakan cirri fisik dari huruf-huruf Roman Scripts.

UNCIAL SCRIPT
Runtuhnya kerajaaan Romawi  pada abad ke-3 menyebabkan terbelahnya kerajaan Romawi menjadi dua wilayah, bagian timur dengan peradaban Byzantium yang mapan dengan ibukotanya Constantinopel dan bagian barat terpecah menjadi berbagai perkampungan kecil yang peradabannya hampir punah. Pada abad pertengahan ini (Medieval Era), sebagian besar masyarakat hidup dalam kemiskinan, buta huruf, perdagangan lumpuh dan muncul feodalisme.
Walaupun Medieval Era sering disebut sebagai abad kegelapan (The Dark Ages) namun kegiatan perancangan huruf tidaklah terhenti, terutama untuk kepentingan pembuatan buku-buku. Pada masa itu, biara-biara umat Nasrani menjadi pusat kegiatan pendidikandan kebudayaan. Penyelamatan tulisan dan naskah-naskah yang bernuansa keagamaan merupakan sumber inspirasi serta motivasi utama dalam pengadaan dan pengembangan pembuatan buku-buku.
Pada periode ini lahir  bentuk dan gaya huruf Uncial Scripts dan Half Uncial Scripts. Kedua huruf ini banyak sekali digunakan oleh gereja-gereja pada abad ke-5 sampai dengan abad ke-9, hingga huruf-huruf ini memiliki citra yang kuat sebagai ‘huruf gereja’. Alasan diciptakan gaya huruf ini karena huruf-huruf Roman sudah terlalu banyak digunakan pada masa-masa sebelumnya. Kata Uncial berasal dari satuan ukuran tinggi (inch) bangsa Romawi yang disebut Uncia.

HALF-UNCIAL SCRIPTS

Half-Uncial Scripts atau juga sering disebut Semi-Uncial Scripts merupakan bentuk asli (prototype) dari huruf kecil, yang tampil hampir bersamaan dengan Uncial Scripts di sekitar abad ke-4. Para penyalin huruf banyak menggunakan huruf ini untuk membuat catatan-catatan pendek yang biasanya dituliskan pada tepi sebuah naskah. Ukuran tinggi Half-Uncial Scripts adalah setengah dari Uncial Scripts dengan memberikan banyak tekanan pada ascender dan descender.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Perkembangan Huruf

Perjalanan desain dan gaya huruf latin mulai diterapkan pada awal masa kejayaan kerajaan Romawi. Dalam sejarah perkembangan tipografi lahirnya desain dan gaya huruf banyak dipengaruhi oleh faktor budaya serta teknik pembuatannya.
Kejayaan kerajaan Romawi  di abad pertama yang berhasil menaklukan Yunani, membawa peradaban baru dalam sejarah Barat dengan diadaptasikanya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alphabet Latin yang dibawa dari Yunani. Pada awalnya alphabet Latin hanya terdiri dari 21 huruf : A, B, C, D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R,S, T, V, dan X, kemudian huruf Y dan Z  ditambahkan dalam alphabet Latin untuk mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani.


Tiga huruf tambahan J, U dan W dimasukkan pada abad pertengahan, sehingga jumlah keseluruhan alphabet Latin menjadi 26. 

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

Tipografi Digital

TIPOGRAFI DIGITAL
Kehadiran teknologi komputer memberikan solusi yang lebih bersifat teknis bagi perkembangan dunia tipografi. Kecanggihan perangkat keras dan perangkat lunak telah memberikan banyak peluang serta mempermudah pekerjaan para perancang huruf untuk mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru dalam proses penciptaan desain huruf baru.

Esensi dari konsep tipograsi digital adalah teknik skala (scaling). Huruf dapat dengan mudah diperbesar atau diperkecil pada layar monitor dengan  tampilan serta hasil pencetakan yang solid dengan kualitas ketajaman yang sempurna. Huruf Bitmap (Bitmap Font) yang muncul di sekitar awal tahun 1980 memiliki kualitas output dengan resolusi tetap 72 dot per inch (dpi) dalam ukuran tetap 12 pt. Apabila huruf ini dicetak dengan menggunakan printer yang memiliki resolusi 600 dpi, maka kualitas yang dihasilkan akan tetap 72 dpi. Begitu pula apabila huruf dengan ukuran 12 pt diperbesar menjadi 24 pt atau lebih akan terlihat bergerigi (jaggies).
Format PostScript dan TrueType merupakan jawaban dari permasalahan yang dimiliki oleh Bitmap Fonts. PostScript dan TrueType sering disebut juga sebagai outline fonts atau scalable fonts. Keduanya didiskripsikan secara matematik dengan berbagai instruksi yang dapat mengaktifkan computer dan printer untuk “menggambar”  huruf dalam berbagai ukuran dan resolusi,
Yang membedakan antara PostScript dan TrueType adalah cara pembentukan garis-garis lengkung yang menggunakan beberapa buah titik.

PostScript
Menggunakan metode Bezier Curves dengan minimum pemakaian empat buah titik untuk menghasilkan sebuah garis lengkung yang terdiri dari dua titik akhir dan dua titik kontrol.



TrueType
Menggunakan metoda Quadratic B-Spline dengan menerapkan titik-titik secara langsung pada garis dan bagian-bagian yang akan dilengkungkan. Pada intinya PostScript danTrueType Fonts memilik kapabilitas yang hamper sama.

Gambar  Perbedaan PostScript dan TrueType  

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In

BAROQUE SCRIPTS,ERA REVOLUSI INDUST,ART NOUVEAU,BAUHAUS,SANS SERI

BAROQUE SCRIPTS
Rancangan huruf dalam periode Baroque pada abad ke-16 sampai dengan abad ke-17 memiliki tendensi kepada seni kaligrafi. Desain huruf dipenuhi oleh hiasan serta ornamen dari elaborasi guratan-guratan garis yang memberikan kesan mewah.




ERA REVOLUSI INDUSTRI
Aktivitas tradisional type foundry yang menggabungkan pembuatan dan produksi huruf dengan tangan mulai punah karena tuntutan produksi yang membutuhkan waktu sangat cepat. Para spesialis desain dan produksi didistribusikan menjadi dua kelompok, yaitu desain dan produksi cetak.
Desain grafis memegang peranan penting dalam kegiatan pemasaran produk-produk yang dihasilkan oleh berbagai pabrik dan  industri. Billboard dan poster pada masa itu merupakan media penting dalam periklanan yang banyak sekali digunakan. Eksekusi gambar atau tanda-tanda ditransformasikan ke dalam bentuk abstrak visual yang lebih nyata dengan proyeksi bentuk yang kuat dan  ukuran yang besar.


ART NOUVEAU
Art Nouveau mengangkat alam sebagai referensi dengan keindahan dan harmoni berbasis pada bentuk-bentuk geometrik yang alami. Art Nouveau diidentifikasikan secara visual dengan bentuk-bentuk organik, yang menyerupai tanaman. Garis-garis hadir mendominasi ruang, sedangkan properti visual yang lain seperti warna dan tekstur menjadi minoritas. Eksistensi ornamen-ornamen organik dalam desain huruf pada periode Art Nouveau tidak lagi menjadi penghias saja, namun terintegrasi dalam struktur sebuah huruf.

BAUHAUS
arlinadesignSebuah institusi seni di Jerman bernamaDas Staatliches Bauhaus-Weimarmempunyai misi utama menciptakan desain-desain dengan pengadaptasian yang lebih baik sesuai dengan kenyataan industri baru dimana simplisitas dan fungsi lebih diutamakan.
Salah satu karya penting Bauhaus adalah jenis huruf Universal yang diciptakan oleh Herbert Bayer pada tahun 1925.

SANS SERIF
Pada awal abad ke-20 di Jerman, pencarian terhadap bentuk-bentuk huruf baru merupakan simbolisasi penolakan terhadap gaya-gaya huruf lama (Blackletter ataupun seriftype) yang dianggap tidak lagi mewakili semangat modernisme. Huruf sans serif dianggap sebagai pilihan sempurna karena lebih mudah dibaca. arlinadesignDua jenis huruf sans serif yang pernah diciptakan sebelumnya dan sangat terkenal adalah Akzidens Grotesk, yang dibuat tahun 1898 oleh Berthold Foundry dan Venus yang dibuat pada tahun 1907 oleh Stempl Foundry.

Huruf sans serif yang paling berpengaruh dalam abad ke-20 adalah Futura, diciptakan oleh Paul Renner pada tahun 1927. Menggunakan prinsip tiga komponen geometric (kotak, lingkaran, dan segitiga). Futura merupakan huruf sans serif pilihan para perancang grafis di sekitar tahun 1930.

BAGIKAN KE ORA

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

Diberdayakan oleh Blogger.